Sebuah pabrik petasan meledak pada Jumat (12/2) siang di Distrik Virudhunagar, India. Ledakan itu menyebabkan sedikitnya 19 orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka. Melansir AFP, ledakan ini merupakan yang terburuk sejak kejadian serupa di Tamil Nadu beberapa tahun silam.
Jumlah korban jiwa diperkirakan akan bertambah karena saat pabrik beroperasi terdapat sekitar 74 orang di dalamnya. Pabrik petasan itu sendiri merupakan pabrik ilegal yang pemiliknya raib ketika polisi melakukan investigasi. Bagi korban meninggal pemerintah melalui Perdana Menteri Narendra Modi akan memberikan kompensasi sebesar 200 ribu rupee atau sekitar Rp38,4 juta.