Kantor berita pemerintah Iran melaporkan Angkatan Laut Rusia dan Iran memulai latihan militer gabungan di Samudera India. Kedua negara tersebut akan melakukan simulasi berbagai jenis formasi pertahanan dari serangan bajak laut terhadap kapal dagang.
Latihan militer ini bagi pemerintah Iran merupakan upaya mendorong Amerika Serikat kembali masuk pakta nuklir 2015. Sebelumnya, tahun 2018 keluar dari pakta nuklir 2015 dan kembali menjatuhkan sanksi pada Iran.
Sementara presiden Amerika Serikat yang baru mengatakan akan bergambung kembali dalam pakta nuklir apabila Iran mematuhi isi kesepakatan. Sebaliknya, Iran sendiri menyampaikan akan kembali tunduk pada isi perjanjian apabila Amerika Serikat bergabung dalam pakta nuklir. Adapun isi perjanjiannya adalah Iran wajib membatasi pengayaan uranium sebagai ganti atas pencabutan sanksi.